1. Penyiapan Bibit Cabe
- Pilih bibit cabe yang unggul (hybrid)
- Penyediaan polybag
- Bibit direndam dalam air yang sudah diberi obat jamur, kemudian pilih bibit yang tenggelam.
- Polybag diisi dgn campuran tanah organik,dan pupuk kandang
- setelah siap masukan bibit pada polybag
















2. Penyiapan lahan tanam cabe
- Tanah dibuat bedengan dengan lebar 115cm, tinggi 45-50 cm
- pada tanah diberi pupuk KCL
- pemindahan bibit (setelah umur bibit 21 hari) ke lahan bedengan, sebaiknya dilakukan pagi hari hingga pukul 10 atau sore hari pukul 14.30, agar bibit tidak stress akibat sengatan sinar matahari.





























3. Pemeliharaan Tanaman
- Pemupukan pertama setelah tanaman berumur 8 hari, dengan menggunakan NPK dan ZA, yang dilarutkan dalam air. dengan cara dikocorkan. Pemberian dengan interval 5 hari sekali sampai 5 kali.
- Tunas-tunas yang muncul pada pangkal batang dibuang
- Pengobatan pertama dilakukan pada tanaman, setelah berumur 15 hari dengan antibiotik (mis,Agrimicin), dengan cara dikocorkan. Pemberian dengan interval 2 minggu sekali.
- Pada saat pohon dewasa (+- 2 bln) atau setelah petik pertama, dilakukan pemupukan dengan menggunakan ZA,TSP,KCL dan organik, dengan komposisi 1:2:1:1 yang dicampur jadi satu, dengan jarak 15 cm dari pohon, dengan dosis 30 gram/pohon. atau NPK dan KNO2 dengan dicampur dalam air, pemberian dengan sistem kocor, 12 hari sekali, atau setiap 4x petik.