tembakau sebuah nama yang tak asing lagi di telinga kita, kususnya bagi kaum laki-laki yang akrab dengan batang rokok, karena tembakau merupakan bahan pokok untuk membuat rokok. Tahukah kita bagaimaa cara menanam tembakau? 

    Terlebih dahulu media tanam disiapkan dengan komposisi tanah dan pupuk dengan perbandingan 1:3 dengan kelembaban yang sedang. Biji tembakau yang telah kering disemaikan pada media tanam kemudian  tutup dengan jerami. Setelah satu minggu bersihkan jerami dan taruh persemaian tembakau di tempat yang sejuk dan teduh, sirami setiap dua hari sekali.


    Setelah usia benih 50-60 hari yang ditandai dengan tumbuhnya 2 daun, persemaian dipindahkkan ke lahan yang berbentuk bedengan dengan lebar 1 m dan tinggi 10 cm yang telah dipersiapkan sebelumnya. Adapun jarak ideal tanam 1 X 1 m2 dimana lahan terlebih dahulu dicampur dengan pupuk kandang. Memasuki usia 75 hari pupus dan cabang yang tumbuh dipangkas yang mana hal ini dilakukan agar batang terus tumbuh dan mengghasilkan daun yang banyak. Pada tahapan ini diusahakan setiap 5 hari cabang yang tumbuh di pangkas.

    Menjelang bulan ke tiga tambahkan, pupuk urea satu sendok makan per pohon sebagai nutrisi tamahan. Selama menunggu masa panen usahakan lahan tetap bersih dari tanaman penganggu, termasuk juga rumput liar. Pada bulan ke empat tembakau siap dipanen sampai dua bulan berikutya. [ Sumadi (42) petani tembakau asal Paguyuban Petani Merbabu Dusun Derpowangsan Desa TejosariK Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang]